Remioromen - Sangatsu Kokonoka
Nagareru kisetsu no mannaka de 
Futo hi no nagasa wo kanji masu 
Sewashiku sugiru hibi no naka ni 
Watashi to anata de yume wo egaku 
San gatsu no kaze ni omoi wo nosete 
Sakura no tsubomi wa haru he to tsuduki masu 
Afuredasu hikari no tsubu ga 
Sukoshizutsu asa wo atatame masu 
Ookinaa kubi wo shita ato ni 
Sukoshi tereteru anata no yoko de 
Arata na sekai no iriguchi ni tachi 
Kiduita koto wa hitori ja naitte koto 
*Hitomi wo tojireba anata ga 
Mabuta no ura ni iru koto de 
Dore hodo tsuyoku nareta deshou Remioromen - Sangatsu Kokonoka - http://ru.motolyrics.com/remioromen/sangatsu-kokonoka-lyrics-indonesian-translation.html
Anata ni totte watashi mo sou de aritai 
Suna bokori hakobu tsumuji kaze 
Sentaku mono ni karamari masu ga 
Hirumae no sora no shiroi tsuki wa 
Nan daka kirei de mitore mashita 
Umaku wa ikanu koto mo arukeredo 
Ten wo aogeba sore sae chiisa kute 
Aoi sora wa rinto sunde 
Hisu ji kumo wa shizuka ni yureru 
Hanasaku wo matsu yorokobi wo 
Waka chiaeru no de areba sore wa shiawase 
Kono saki mo tonari de sotto hohoen de
*Repeat
Remioromen - 9 Maret (Индонезийский перевод)
di antara musim-musim yang mengalir
 aku tiba-tiba merasakan panjangnya hari-hari
 sepanjang hari-hari yang terlalu sibuk
 kau dan aku membuat sketsa masa depan kita
menempatkan cinta mereka pada angin bulan Maret
 kuncup-kuncup sakura terus bermekaran sepanjang musim semi
cahaya dari sinar yang berlimpah
 sedikit demi sedikit menghangatkan pagi
 setelah menguap lebar
 aku dengan sedikit malu-malu berada di sampingmu
berdiri di depan pintu masuk dunia baru
 aku kini menyadari bahwa aku tak sendiri
jika aku memejamkan mata, kau ada di sana
 di bawah pelupuk mataku, dirimu hidup
 betapa kuatnya hal ituRemioromen - Sangatsu Kokonoka - http://ru.motolyrics.com/remioromen/sangatsu-kokonoka-lyrics-indonesian-translation.html
 untukmu dan untukku, aku ingin keduanya bersama
debu yang terbawa pusingan angin
 bertautan dengan pakaian-pakaian yang dijemur
 tepat sebelum siang bulan putih tampak di langit
 aku terpukau dengan keindahannya
walaupun ada saat ketika aku tak berhasil melakukan hal dengan benar,
 bila aku menatap langit, bahkan menjadi begitu kecil
langit yang biru begitu bersih
 awan-awan menyerupai domba berayun diam-diam
 perasaan suka cita saat menanti bunga-bunga bermekaran
 jika bersamamu, itulah kebahagiaan bagiku
begitu pula di masa datang, kau tersenyum lembut di sisiku
jika aku memejamkan mata, kaku ada di sana
 di bawah pelupuk mataku, dirimu hidup
 betapa kuatnya hal itu
 untukmu dan untukku, aku ingin keduanya bersama
